Dia yang kusebut 'orang gila' itu adalah orang yang benar2 tidak memiliki rasa malu. dia mengingatkan aq pd kpergian ayahanda yg sering disebut2 oleh kluarga qu sbgi pelaku yg telah 'mengobat' ayahanda, selain penyakit medis yang ada. aq jg tak mempercayai smua itu. hanya karena tanah. yah, tanah. dia membuat pagar diatas batas tanah milik ayah. ayah qu marah karna seenaknya dya membuat pagar di batas tanah tanpa seizin ayah. ayah meradang. dan si'orang gila' juga meradang. ternyata, si'orang gila juga mengambil batas tanah milik sempadannya. aq benci.... dan kini, stelah ayah qu 'pergi',seenaknya saja si 'orang gila' menghina bunda qu. dia pikir apa aq akan diam saja...?
dia akan merasakan sakitnya hati aq.....
dia akan merasakan sakit yg prnah aq rasakan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar